TfC0GSY7TpM8TUM0TpOlBSr8Td==

Breaking News:

Waspada!, Kasus Malaria Meningkat di Kecamatan Ropang


Sumbawa Besar, Laskarmerdeka.com  -
Dari hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan hingga menjelang akhir Februari 2025 ini, ternyata terjadi peningkatan kasus malaria di Kecamatan Ropang, sehingga perlu diwaspadai, ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Junaedi S.Si M.Si A.Pt dalam keterangan Pers diruang kerjanya, Senin (24/02/2025).

Dijelaskan, ada beberapa wilayah yang dinilai rawan terjadinya malaria, seperti di Kecamatan Lantung pada tahun 2022 lalu cukup tinggi, disebabkan terjadinya pengembanganbiakan sarang nyamuk di kawasan pertambangan ketika itu, namun dengan penanganan yang dilakukan secara intensif, alhamdulillah pada tahun 2023 berhasil ditekan hingga nol (zero) kasus.

Sementara di Kecamatan Orong Telu khususnya di Dusun Tangkelak Desa Mungkin terjadi malaria akibat reservoir air bersih yang ada mengalami kebocoran sehingga menimbulkan sarang nyamuk, namun akhirnya dengan masuknya
proyek Pansimas penataan sarana prasarana air bersih dituntaskan, sehingga kasus malaria bisa diturunkan dengan baik, tukasnya.

Sedangkan di Kecamatan Ropang hingga saat ini ungkap Junaedi, tercatat ada 22 kasus warga yang terkena dampak malaria tersebut, atau naik jumlah kasus (Indijinus) penularan setempat, dimana sarang nyamuk malaria ini berkembang dikawasan pertambangan, sehingga langkah penanganan selanjutnya selain kegiatan pemeriksaan Mass Blod Survey (MBS) oleh petugas Puskesmas setempat terus berupaya dilakukan, iuga kegiatan sosialisasi kepada masyarakat terus ditingkatkan, ujarnya.

"Bahkan, kami telah melakukan koordinasi dan komunikasi dengan kelompok lokal penambangan rakyat dan mendapat dukungan dari Juliansyah salah seorang anggota DPRD Sumbawa, terkait dengan penanganan bersama soal malaria ini, direncanakan akan dilakukan kegiatan FGD di Ropang, sekaligus akan membentuk Pos Malaria Desa (Posmaldes) pada pintu masuk areal tambang rakyat, maupun kegiatan Survey MBS pada 15 Dusun di Kecamatan Ropang secara bertahap, dan kami menghimbau warga masyarakat untuk menggunakan kelambu dan pemeriksaan kesehatan di Puskesmas setempat," pungkas Junaedi.(AM01)

Daftar Isi

0Komentar

Formulir
Tautan berhasil disalin