Taliwang KSB, Laskarmerdeka.com –
Bupati Sumbawa Barat H.Amar Nurmansyah, ST, M.Si menerima kunjungan dari Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/Udayana, Mayor Jenderal TNI Piek Budyakto, beserta jajaran, di Pendopo Bupati Sumbawa Barat minggu (01/06/2025) sore.
Kedatangan Pangdam disambut Bupati yang didampingi oleh Dandim 1628/Sumbawa Barat, Ketua DPRD Kaharudin Umar, Sesepuh Tokoh yang juga mantan Bupati Sumbawa Barat 2 Priode Dr.KH. Zulkifli Muhadli .SH.MH.,Wakapolres Sumbawa Barat, perwakilan Kejaksaan Negeri, Tokoh Agama KH Syamsul Ismail.LC., unsur Forkopimda dan pimpinan OPD.
Dalam kunjungan Kerja Pangdam IX Udayana didampingi oleh Danrem 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief, S.Sos. Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 162 PD IX/Udayana Ny. Endang Kadarwati. Asops Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf Marwan Supriyanto. Ibu Asops Kasdam IX/Udayana Ny. Devi Novayanda. Aspers Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf Eryzal Satria. Kasmin Kodam IX/Udayana Letkol Inf Diyan Mantofani. ADC Pangdam IX/Udayana Sertu Habel Septhyan Ouwpoly.
Bupati KSB H Amar Nurmansyah dalam sambutan penerimaan mengatakan, kalau Kabupaten Sumbawa Barat adalah adalah kabupaten paling barat di wilayah Pulau Sumbawa dan saat ini usia Kabupaten Sumbawa Barat kini mendekati usia 22 tahun.
Secara geografis Kabupaten Sumbawa Barat berada pada posisi sangat strategis di pulau Sumbawa, karena sebagai pintu gerbang transportasi nasional, untuk diketahui kata Bupati bahwa di Sumbawa Barat 70 persen adalah kawasan hutan, sedangkan 30 persennya bisa termanfaatkan untuk pembangunan dan investasi,
”Saya berharap kepada Pangdam agar Batalyon bisa dibangun di KSB, karena ada Obyek Vital Nasional sehingga mudah dikontrol,” kata Bupati H Amar Nurmansyah.
Bupati KSB juga menyampaikan terima kasih khusus kepada TNI atas pelibatan TNI dalam mengamankan harga jual gabah petani yang mana harganya sangat stabil yaitu Rp 6500/ kg.
”sebagai Bupati, saya acungi jempol,” ujarnya.
Dengan harga panen yang stabil sehingga Daerah mampu mengungkit daya beli masyarakat dan untuk diketahui juga bahwa di Sumbawa Barat ini telah punya Perda PDPGR yaitu Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong dengan melibatkan Babinsa dan Babinkamtibmas, hal ini sangat luar biasa, mereka hadir turut serta membangkitkan gotong royong ditengah masyarakat.
Selain itu Bupati KSB juga menyampaikan, bahwa di Sumbawa Barat ada Obyek Vital Nasional, dengan hadirnya Ovitnas mampu memelihara lingkungan sosial, sehingga di Kecamatan Maluk telah menjadi kecamatan Nusantara yang mana penduduknya dari berbagai etnis dan daerah.
”KSB zero konflik horizontal, ini semua karena peran TNI dan Kepolisian,” kata Bupati H.Amar Nurmansyah.
Semoga kedepan Kabupaten Sumbawa Barat tetap bersama TNI dalam menyukseskan pembangunan di KSB.
Pangdam IX / Udayanan MayJen TNI Plek Budyakto SH MH dalam sambutannya mengatakan bahwa keberadaan PT AMNT sebagai Obyek Vital Nasional harus kita lindungi, PT AMNT sebagai Miniatur Nasional sehingga akan tercipta asimilasi dan persatuan yang bagus.
”Di NTB ini Mentan RI sangat berterimah kasih kepada Provinsi NTB mengalami surplus beras," kata Pangdam.
Pangdam juga mengatakan kalau di kodim – kodim sudah disiapkan gudang penyimpanan beras agar harga beli gabah tetap stabil, oleh karena itu, saya minta Dandim kawal terus petani mulai dari tanam hingga panen, ujarnya.
TNI sebagai garda terdepan dalam membantu program pemerintah pusat dan daerah. TNI siap membantu dan mendukung bersama Polri ciptakan suasana kondusif, tukas Pangdam.(AM01)
Bupati KSB Terima Kunjungan Pangdam IX Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto
Daftar Isi
0Komentar